Fenomena Langit di Bulan April - Yoga Firdaus

Wednesday, April 1, 2020

Fenomena Langit di Bulan April

Fenomena Langit di Bulan April
Disetiap bulannya, langit mengalami beberapa kejadian atau fenomena. Tentunya, kita pun dapat mengetahuinya jika hal tersebut ada dan terjadi. Apalagi jika itu yang membuat kita tertarik untuk menyaksikannya, karena berhubungan dengan kehidupan kita. Kita dapat menikmatinya dengan jelas, seperti bulan purnama, adanya meteor jatuh, dan lain-lainnya.
1. Bulan Purnama
Biro Humas Pussainsa (Pusat Sains Antariksa) Cristine mengatakan, bahwa ada beberapa fenomena yang akan terjadi di tanggal 8 April. Salah satunya kejadian itu adalah bulan purnama atau yang sering dikenal dengan ungkapan Supermoon, yang biasanya banyak ditunggu oleh semua orang yang tertarik menyaksikannya. 
Astronot baru Marufin mengungkapkan bahwa ­supermoon memiliki nama resmi Bulan purnama Perigean, peristiwa ini terjadi ketika Bulan purnama berpapasan dengan Bulan menempati titik prigee (Titik terdekat ke Bumi dalam orbit Bulan dengan jarak sekitar 357.404 kilometer dengan ukuran diameter mencapai 33,43 menit busur. Hal ini sama halnya seperti yang dikatakan oleh salah satu Biro Humas Pussainsa (Pusat Sains Antariksa), Cristine.
2. Hujan Meteor
Salah satu fenomena yang diprediksi akan terjadi adalah adanya hujan meteor, sebut saja hujan meteor Lyrid. Hujan meteor ini ada disebabkan oleh partikel debu yang ditinggalkan oleh komet C/1861 G Thatcer yang ditemukan pada tahun 1861. Hujan meteor ini berlangsung dalam rentan waktu tahunan, diprediksi kuat akan ada sekitar 16-25 April.
Setidaknya ada tiga hal yangmembuat hujan meteor itu terjadi, yaitu sebagai berikut.
  •  Dalam kondisi cuaca yang cerah.
  • Tidak ada dominasi polusi cahaya, sangat disarankan meminimalisir penggunaan cahaya.
  • Medan pandang tidak boleh terhalang, dan harus berada pada posisi atau titik koordinat yang tepat.
3. Bulan Baru
Bulan baru adalah salah satu fenomena yang dianggap akan hadir menemani perjalan hidup kita di tahun ini. Pada bulan April kali ini, bulan akan terletak di sisi bumi yang selaras dengan matahari dan tidak tampak di malam hari. Pase ini diperkirakan akan terjadi pada 27 April, 02.27 UTC atau 09.27 WIB.
Biasanya momentum seperti ini dimaksilkan oleh beberapa orang, seperti menyaksikan secara jelas dan mendokumentasikannya.

No comments: